"Sejak tadi malam saya dikabari oleh ibu saya bahwa ada penyergapan teroris di Bali," kata Ivone, wisatawan asal Belanda, saat ditemui di depan Bungalow 99, Jalan Danau Poso Nomor 58 Sanur, Denpasar, Senin (19/3).
Dia mendatangi Bungalow 99 sebagai lokasi penyergapan teroris karena ingin membuktikan informasi dari ibunya yang dikirimkan melalui surat elektronik.
Ivone pun menunjukkan surat elektronik (email) yang dilampiri naskah berita dari salah satu kantor berita Belanda tentang penyergapan teroris di Sanur.
Email dari ibunya itu diterima Ivone pada 18 Maret 2012 pukul 21.43 WITA atau selang dua hingga tiga jam sebelum media-media di Indonesia memberitakan penyergapan di Bungalow 99.
Ivone datang ke lokasi penyergapan itu, Senin sekitar pukul 09.30 WITA bersama seorang perempuan dan dua orang pria yang juga sama-sama wisatawan dari Belanda.
"Beberapa hari sebelumnya, saya menginap di Ubud. Mulai kemarin saya baru buka kamar di Sanur," katanya seraya menghidupkan mesin sepeda motor jenis matic untuk meninggalkan Jalan Danau Poso.
Ivone dan ketiga rekannya itu sama sekali tidak terusik oleh isu terorisme di Bali. Demikian pula dengan ketatnya pengamanan di objek wisata yang banyak didiami kalangan wisatawan asing itu.
"Justru, kehadiran polisi di sini membuat kami merasa lebih aman. Hal itu membuktikan bahwa polisi masih memperhatikan keamanan dan keselamatan wisatawan," katanya.
Sementara itu, Bungalow 99 diberi garis polisi. Meskipun demikian, masyarakat dan wisatawan masih bisa melihat areal bungalow dari luar pagar setinggi satu meter.
Polisi juga menutup salah satu kamar di bungalow yang diduga sebagai tempat tewasnya tiga pelaku perampokan berinisial Uh, Dd, dan M.
Di luar kamar terdapat satu unit mobil Toyota Avanza warna merah bata bernomor polisi DK-1281-FW. Mobil tersebut sempat digunakan oleh kawanan perampok.
Tak jauh dari kamar itu, terdapat dua unit sepeda motor bebek yang tidak diketahui secara pasti pemiliknya.
noreply@blogger.com (jurnaldunia.com) 19 Mar, 2012
-
Source: http://www.jurnaldunia.com/2012/03/ternyata-info-penyergapan-teroris-di.html
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com